"Mutiara Kata" (61) Moga diamku ketuk hatimu

Aku rindukan pijar,

jika nyala terang belumlah ada;

menerawang pekat rasa tak suka,

merajah di relung batinmu.

semoga lewat basuh doa dan harap,

lembutnya kasih hadir di sukmamu,

yang kan menuntun raga di tepinya damai;

menggugah rasa di indahnya persahabatan.

Moga diamku ketuk hatimu

(Indahnya persahabatan)

oleh :  Andinamaria

Aku tetaplah sama
dipemikiran dan akal budimu,
dilaku dan niatmu,
selalu saja sisipkan cela;
dipertanyakan mengapa ?
tak kan pernah ada jawabnya
pada kendali yang kau punya,
hanya itu kata akhirnya.

Aku tidak akan menabur benci,
apalagi dalam silang sengketa,
di tahapan belajar,
berharap sabar ada disana;
di tahapan menerima,
berharap penyayang selalu ada;
di tahapan mengolah rasa,
jiwaku kan didekatkan kepadaNya.

Aku sematkan asa di kita,
moga diamku ketuk hatimu,
rajut perbedaan di pertemanan.
jika persahabatan belum kau terima,
setidaknya apa yang ku punya,
jangan jadikan risau di jiwamu,
tuk merubah dan meniadakan,
karena semua bermuara daripadaNya.

Aku rindukan pijar,
jika nyala terang belumlah ada;
menerawang pekat rasa tak suka,
merajah di relung batinmu.
semoga lewat basuh doa dan harap,
lembutnya kasih hadir di sukmamu,
yang kan menuntun raga di tepinya damai;
menggugah rasa di indahnya persahabatan.

---------000--------