Kebijaksanaan Operasional

Kebijaksanaan merupakan suatu pedoman umum dalam mengambilan keputusan. Dengan kebijaksanaan akan dapat diidentifikasikan batas-batas keputusan, termasuk keputusan yang dapat diambil dan keputusan yang tidak dapat diambil, sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Melalui kebijaksanaan terbuka jalan untuk dapat menyalurkan pemikiran dari anggota organisasi.

KEBIJAKSANAAN OPERASIONAL

Kebijaksanaan merupakan suatu pedoman umum dalam mengambilan keputusan. Dengan kebijaksanaan akan dapat diidentifikasikan batas-batas keputusan, termasuk keputusan yang dapat diambil dan keputusan yang tidak dapat diambil, sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Melalui kebijaksanaan terbuka jalan untuk dapat menyalurkan pemikiran dari anggota organisasi.

Ada kebijaksanaan yang menyangkut hal yang sangat penting, ada yang menyangkut hal yang relatif kurang penting. Ada prinsip yang perlu dipertimbangkan dalam mengambil keputusan yaitu:

1. Prinsip keluwesan

Mengimplementasikan kebijaksanaan dalam batas-batas tertentu dituntut keluwesan dan tidak kaku.
2. Prinsip keadilan
Keadilan merupakan kualitas seseorang dalam melaksanakan kebijaksanaan organisasi
3. Prinsip pertimbangan
Dalam melaksanakan kebijaksanaan hendaknya hal seperti pemahaman terhadap masala, perpektif baru, hubungan kontekstual dengan masalah lain menjadi bahan pertimbangan.

MAKNA KEBIJAKSANAAN OPERASIONAL
Kebijaksanaan operasional merupakan petunjuk atau keputusan orang-orang dalam organisasi. Biasanya mengambil bentuk pernyataan yang menjelaskan kepada anggota suatu unit kerja atau organisasi, bagaimana mereka harus berbuat atau mengoperasionalkan kebijaksanaan pimpinan atau atasan dalam situasi  khusus yang sedang berlangsung dan berpengaruh terhadap semua orang, baik internal organisasi maupun eksternal yakni orang-orang yang dilayani.

Operasional diartikan sebagai pelaksanaan rencana yang telah dikembangkan dalam praktek. Kebijaksanaan operasional merupakan petunjuk tentang cara melakukan sesuatu, petunjuk pelaksanaan kegiatan dan petunjuk teknis tentang cara-cara mengaktualisasikan rencana yang telah dibuat pimpinan atau atasan suatu organisasi. Kebijaksanaan operasional mempunyai makna sebagai alat atau kendaraan untuk mencapai tujuan organisasi yang dituangkan dalam bentuk ssebuah atau seperangkat kegiatan (Action plan).

Dengan demikian diharapkan melalui kebijaksanaan operasional seluruh anggota akan dengan mudah memahami sasaran unit yang akan dicapai, tahu tentang apa yang akan dicapai, apa yang harus dikerjakan, kapan harus dikerjakan, dengan siapa harus bekerjasama, dimana hal itu dikerjakan, bagaimana cara mengerjakannya dan kepada siapa laporan harus disampaikan. Dengan demikian setiap pekerjaan terhindar dari kesalahan, kebingungan, salah arah dan salah arus. Dan akhirnya efektivitas dan efesiensi kerja dapat tercapai.

SEMOGA BERMANFAAT